Kondisi Makam Nabi Yunus Yang Dihancurkan Oleh ISIS

Kelompok ekstrimis Negara Islam Irak dan Syam atau yang lebih dikenal dengan ISIS memang seakan membuat teror di dunia ini. Memiliki tafsir yang keras pada Islam dan kekerasan brutal, membuat ISIS menjadi kelompok paling dibenci di dunia.
Para pemberontak di Irak dan Suriah ini bahkan sudah menewaskan ribuan orang sepanjang Juni 2014 lalu. Bahkan termasuk wartawan asal Amerika yang dipenggal dan diabadikan dalam sebuah video, menunjukkan betapa ISIS sangat mengerikan dan melupakan berbagai nilai-nilai kemanusiaan.

Tak hanya melakukan pembantaian massal, ISIS juga menghancurkan berbagai tempat-tempat budaya bersejarah yang suci bagi beberapa agama. Bahkan pada akhir Juli lalu, ISIS sempat menghancurkan makam nabi Yunus yang terletak di kota Mosul, Irak.
Peledakan itu dilakukan ISIS demi mencegah jamaah yang ingin masuk untuk beribadah. Saat kejadian itu terjadi, ISIS mengusir seluruh jamaah yang sedang beribadah lalu meletakkan bahan peledak di dalam kompleks masjid dan sekitarnya yang kemudian membuat bangunan tersebut rata dengan tanah satu jam kemudian.

Atas nama apakah ISIS melakukan semua aksinya? foto via Reuters

Reuters menyebutkan bahwa sudah lebih dari 30 tempat suci agama Islam dan Kristen yang sudah dihancurkan oleh ISIS kendati memang apa yang mereka lakukan kepada makam nabi Yunus itu dianggap sebagai salah satu yang terburuk.
Sejauh ini yang diketahui ISIS memang awalnya sempat berhubungan erat dengan Al-Qaeda tetapi kemudian misi mereka menjadi misi perjuangan nasional dengan aksi kekerasan yang membuat Al-Qaeda tidak mengakuinya lagi. Sang pemimpin ISIS, Abu Bakar al-Baghdadi sempat bersumpah untuk memimpin dan menaklukan Roma serta menyerukan umat Islam untuk tunduk kepadanya.
Sungguh, lepas dari itu semua, ISIS sudah membunuh ribuan orang tak bersalah atas nama perjuangan mereka sendiri. Semoga semua menjadi aman kembali ya.